Keluarga Rut

Oleh : Pdt. Djohan Kusnadi

Kisah keluarga Rut merupakan salah satu kisah yang terindah dalam serial keluarga Kristen.  Keluarga ini diawali dengan berbagai kesedihan yang bertubi-tubi namun akhirnya berakhir dengan begitu sangat indah. 

Awal mulanya Rut adalah istri dari Kilyon. Kilyon adalah adik dari Mahlon dan kedua orang tua mereka adalah Elimelekh dan Naomi (Rut 1:4-5). Namun sayang Elimelekh sang ayah, meninggal dunia dan kematian juga datang menjemput kepada Mahlon dan Kilyon (suami Rut).  Akitabnya, dalam waktu singkat ada 3 janda dalam rumah tangga tersebut yaitu Naomi janda dari Elimelekh, Orpa janda dari Mahlon, dan Rut yang adalah janda dari Kilyon.

Terlebih lagi dukacita yang mendalam itu menimpa kepada Naomi sang Ibu dan sekaligus mertua bagi Rut.  Bayangkan saja mereka dengan bersusah payah dan banyak berkorban demi untuk keluar dari tanah Israel yang tengah dilanda kelaparan hebat dan pergi mengungsi ke luar negri yaitu tanah Moab demi untuk memperbaiki nasib kehidupan mereka agar lebih baik dan mampu lebih sukses di tanah asing.  Namun sayang, harapan tidak menjadi kenyataan seperti yang mereka harapkan. Walaupun mereka berhasil mendapatkan para istri bagi anak-anak mereka namun sayang umur sang ayah tidaklah panjang. Tiba-tiba saja datang maut menjemput sang suami sekaligus ayah bagi ke dua anak mereka.  Padahal mereka baru saja memulai usaha di negeri orang namun sekarang kehilangan satu anggota keluarga yang juga adalah kepala keluarga mereka.  Kehidupan tentu tidak seperti yang diharapkan dibandingkan dengan kehadiran ayah yang menopang mereka.  Kepedihan hati Naomi ternyata harus bertambah lagi dengan tragedi kematian Mahlon, anak lelaki tertua yang adalah penerus dan pengganti sang ayah.  Padahal Mahlon belum lama menikah dan masih terlalu muda. Kematian Mahlon rupanya tidaklah cukup karena ternyata Kilyon juga ikut pergi menyusul kakak dan ayah mereka.  Maka lengkaplah sudah segala penderitaan dan tragedi hidup yang menimpa Naomi.  Semua impian untuk hari esok yang lebih baik ternyata yang terjadi adalah kepahitan hidup karena ditinggal oleh orang-orang yang sangat dikasihinya. Keadaan bukanlah bertambah baik malah menjadi sangat buruk.  Akibatnya, Naomi menjadi sangat putus asa dan ia memilih kembali ke kampung halamannya di Israel.  Naomipun menyampaikan keputusannya itu kepada kedua mantunya dan meminta mereka untuk mau kembali lagi ke keluarga mereka masing-masing demi menyongsong kehidupan yang lebih baik.

Naomi rela melepasakan mereka karena ia sadar tidak ada lagi yang bisa mereka harapkan dari dirinya yang sudah habis-habisan. Dari pada mereka hidup menderita seperti dirinya maka sebaiknya mereka mencari peluang baru untuk masa depan yang lebih baik dan Naomipun rela untuk berpisah dengan mereka.  Orpa, janda dari Mahlon setuju dengan keputusan bijaksana Naomi, maka sambil bertangis-tangisan, ia mohon pamit kepada mertua perempuannya untuk tidak ikut balik ke Israel.  Ia terpaksa melakukan hal ini karena Naomilah yang menyuruhnya untuk melakukan hal itu dan ia memaksa kedua mantunya untuk bisa melanjutkan kehidupan mereka yang lebih baik karena mereka masih muda.  Namun lain halnya dengan Rut, dalam kesedihan hatinya ia menyadari bahwa kesedihan mertuanya lebih dalam dibandingkan dengan dirinya.  

Mertuanya tentu perlu topangan disaat krisis hidup yang tengah melandanya walau Rut menyadari bahwa itu membahayakan peluang masa depannya.  Namun Rut berani mempertaruhkan masa depannya demi sosok mertua yang sedang sangat menderita lahir dan batin itu.  Rutpun berkeras tidak mau berpisah dengan mertuanya bahkan ia dengan tegas mengatakan: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah, Allahku.  Luar biasa bukan hati Rut.  Ia berani mempertaruhkan masa depannya demi mertua yang dikasihinya.  Ia rela meninggalkan bangsanya dan pergi ke Israel yang tentu menganggap dirinya sebagai orang kafir karena Rut bukan berasal dari keturunan Abraham.

Jarang sekali bisa menemukan mantu seperti Rut pada masa kini. Ini adalah berkat Tuhan yang luar biasa bagi Naomi dalam keterpurukannya.  Bagaimana bisa menemukan menantu yang baik seperti Rut? Tentu hal yang paling dasar adalah dalam diri Rut sendiri sudah ada karakter hidup yang baik. Karakter hidup baik itu bisa mandek atau berkurang terus akhirnya hilang.  Bahkan karakter baik itu bisa berubah menjadi tidak baik kalau tidak ditopang oleh karakter yang baik dari sang mertua. 

Itu berarti mertua dan menantu sama-sama berkarakter baik dan karakter itu saling bersinergi menghasilkan kekuatan dan kuasa yang mampu merubahkan hal-hal yang kurang indah menjadi sangat indah.  Kondisi yang terpuruk menjadi bangkit kembali dan akhirnya menjadi jaya. Yang kurang beruntung berubah menjadi sangat beruntung dan akhirnya berlimpah-limpah. 

Kebaikan Rut sebagai menantu kepada mertuanya adalah:

Satu, dalam kesedihan hatinya akibat kematian suaminya namun masih bisa peduli dengan mertuanya yang jauh lebih sedih dan hancur hatinya karena kehilangan suami dan kedua anak laki-lakinya. 

Ini hal yang luar biasa dalam diri Rut.  Ia tidak fokus hanya memikirkan dirinya namun bisa berbagi bahkan menolong orang lain dalam kesusahan yang lebih parah. Rut tidak mementingkan dirinya sendiri, ia bisa berbagi dan menolong orang lain yang walau kelihatannya tidak membutuhkan pertolongannya. 

Dua, Rut berani mempertaruhkan masa depannya demi sang mertua.  Ini hal yang luar biasa. Walau dalam kasat mata Naomi sudah tidak ada harapan lagi.  Naomi sudah tua, tidak berdaya dan miskin. Naomi juga tidak mempunyai anak laki-laki yang bisa menggantikan posisi suaminya. Namun Rut tetap setia mendampingi Naomi sampai akhir kehidupan Naomi. Ini kehebatan Rut yang tiada bandingnya yaitu tetap setia mendampingi mertuanya walau tidak ada keuntungan yang bisa diperolehnya dari sang mertua bahkan Rut harus menambah beban yang harus dipikulnya mengingat usia Naomi yang sudah tua. Hati Rut sungguh mulia seperti emas.  Ini berkat Tuhan yang melebihi segala berkat-berkat jasmani yang sebelumnya dimiliki Naomi.  Sungguh sangat beruntung Naomi memiliki menantu seperti Rut.

Tiga, Rut beriman kepada Tuhan Allah bangsa Israel dan sekaligus setia kepada bangsa dari mertuanya.  Ini hal yang luar biasa.  Bangsa Moab yang dikenal sebagai bangsa penyembah dewa Kamos namun bisa beralih dan beriman kepada Tuhan Allah yang sejati. Padahal orang Moab sangat setia dan begitu mengasihi dewa Kamos sampai mereka rela mempersembahkan anak laki-laki mereka kepada Kamos.  Mereka yakin sekali bahwa Kamos mampu melepaskan mereka dari penindasan Israel bahkan sampai memenangkan pertempuran melawan segala musuh bangsa Moab. Namun satu hal yang luar biasa Kembali terjadi, Rut bisa berpaling dari imannya yang lama dan beralih kepada Yahweh.  Kelihatannya ia menemukan imannya dari cara hidup Naomi yang tetap tegar dan setia walau badai kehidupan begitu dhasyat melanda hidupnya.  Imannnya tetap tidak tergoyahkan bahkan mau kembali lagi ke bangsanya dalam keterpurukannya.

Satu pernyataan iman yang luar biasa dan tercatat dalam Alkitab yaitu ketika Rut menyatakan: bangsamulah bangsaku, Allahmulah, Allahku (Rut 1:16). 

Penderitaan memang terkadang datang dan begitu menyakitkan namun dibalik penderitaan yang tragis itu seringkali menghasilkan Mutiara yang indah.  Karena Naomi masih tetap dan terus beriman melewati badai kehidupan yang terus menerus menerpanya menghasilkan Rut yang begitu beriman kepada Tuhan Allah karena ia melihat iman Naomi.   

Iman yang bisa terus bertahan dan tetap kuat melewati masa penderitaan adalah iman yang sudah teruji.  Iman yang sedemikian akan memancarkan berkat bagi orang sekelilingnya. Untuk itu alangkah baiknya masing-masing kita memperlengkapi diri bila Tuhan ijinkan adanya penderitaan berat dan bertubi-tubi datang menyerang bahtera hidup kita karena hal itu menuntun kepada kemuliaan nama Tuhan Yesus dan membawa banyak berkat bagi orang-orang di sekitar kita. 

Memang tidak semua orang dikaruniai untuk mengalami jenis penderitaan berat seperti itu. Itu hanya untuk orang-orang pilihan bahkan untuk orang-orang yang dipilih untuk mati sahid (mati dibunuh karena nama Tuhan Yesus).  Bagi mereka ada mahkota khusus yang telah tersedia. 

Previous
Previous

Orang Kristen Tidak Tahan Proses

Next
Next

Golden Rule Kristen