Melihat dari Sudut Pandang Tuhan

Oleh : Eddy Hartanto

Mari kita berlatih memandang segala sesuatunya dalam hidup kita dan interaksi kita dengan orang lain melalui sudut pandang atau perspektif Tuhan. Karena Tuhan melihat yang bukan dilihat oleh manusia. Manusia melihat tampak luar, paras, perawakan yang baik dipandang mata, tetapi Tuhan melihat hati yang tidak kelihatan. Suatu situasi bisa dipandang sebagai hal yang buruk atau kerugian di mata manusia, tetapi membawa kebaikan ketika dipandang dari sudut pandang Tuhan di luar ruang dan waktu atau di kekekalan. Seseorang bisa dipandang hina, rendah, sepele oleh manusia lain, tetapi dipandang mulia oleh Tuhan.

1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati.”

Mazmur 139:16 (TB) mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.

Demikianlah juga sangat penting bahwa kita juga terus-menerus memeriksa hati kita. Bagian dari diri kita yang bisa tidak kelihatan dari luar oleh manusia lain, tetapi dilihat oleh Tuhan. Meski sudah dipandang oleh manusia lain baik tetapi apakah sudah dipandang oleh Tuhan berkenan? Marilah kita terus-menerus memiliki gaya hidup pertobatan sehingga ketika Tuhan memberikan koreksi-Nya, teguran-Nya, didikan-Nya, maka kita cepat memperbaiki dimulai dari sikap hati kita yang siap dan sigap bertobat.

Mazmur 26:2 (TB) Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku.

Matius 15:18-19 (TB) Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat.

Amsal 4:23 (TB) Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

Tuhan Yesus memberkati.

Previous
Previous

Ucaplah Syukur Senantiasa

Next
Next

Jadilah Saksi-Nya